jangan hanya puas dengan hasil sedikit tapi puaslah karena usaha anda yang banyak dan berhasil. ingat!!! hasil akhir dari usaha anda itu penting

February 23, 2012

Awal Mula Kehidupan di Bumi

Ada salah satu hipotesis yang menyatakan bahwa asal-usul kehidupan di bumi itu adalah hidup yang datangnya dari Tuhan. Pendapat semacam ini kita kenal dengan paham Penciptaan Khusus atau special creation yang mengandung pengertian bahwa Tuhan langsung turun tangan, kemudian menciptakan makhlik hidup diatas bumi. para Ilmuan tidak menolak anggapan ini, akan tetapi sayang , keterangan semacam itu diluar taraf dan batas ilmu pengetahuan.

Dimulai dengan pertanyaan "Bagaimanakah kehidupan itu terjadi?" Ilmu biologi yang harus mencari jawaban mengenai persoalan itu, berusaha mencari keterangan dalam taraf dan lingkungannya sendiri. Dengan demikian, harus dihindarkan suatu gambaran tentang pekerjaan Tuhan yang agak anthomorfistis yang mengibaratkan Tuhan bagaikan manusia atau tukang. Pendapat ini juga dikenal dengan sebutan Teori Transedental yang berpendapat bahwa semua ciptaan dibumi ini secara religi adalah ciptaan Super Nature atau Tuhan Yang Maha Kuasa diluar jangkauan sains.

Pada umumnya berbagai hipotesis mengenai asal-usul kehidupan tergolong ke dalam salah satu dari empat jenis hipotesis.,yaitu:
  1. Asal-usul kehidupan adalah hasil suatu mukjizat yang selalu ada diluar jangkauan penjelasan fisika dan kimia
  2. Kehidupan, terutama dalam bentuk yang sederhana, muncul secara tiba-tiba dari benda mati dalam jangka waktu yang sangat singkat, sejak dahulu hingga sekarang.
  3. Kehidupan itu muncul bersamaan dengan adanya zat dan tidak mempunyai asal-usul penciptaan. Kehidupan datang kebumi bersamaan dengan terciptanya bumi ini, atau beberapa waktu lama setelah bumi tercipta, sebagai jasad renik yang didorong masuk dari planet lain atau tatasurya lain.
  4. Kehidupan muncul didunia melalui serangkaian reaksi kimia yang mengalami perbaikan dan kemajuan . Dari molekul-molekul takorganik dengan melalui berbagai reaksi tertentu yang pada keadaan sekarang hampir mustahil dapat berlansung, terjadilah molekul-molekul organic yang dapat memperbanyak diri.
Kita mengenal beberapa hipotesis yang ditemukan para ahli tidak terlepas dari cara penalaran seseorang dari zaman ke zaman. Oleh karena itu, ada beberapa hipotesis yang janggal kedengarannya. Sebaliknya ada yang benar jika ditinjau dari segi logika.

Teori asal usul kehidupan pada kategori pertama adalah Teori Abiogenesis atau Generatio Spontanea. Teori Generatio Spontanea ini mengatakan bahwa makhluk hidup terbentuk dengan sendirinya.Teori ini disebut juga Teori Abiogenesis yang berarti makhluk hidup dapat terbentuk dari makhluk mati. Pendukung teori ini adalah Aristoteles Thales, dan Anaximines.Thales menganggap kehidupan berasal dari air dan anaximines menganggap kehidupan berasal dari udara. 

Teori asal usul kehidupan pada kategori kedua adalah Teori Biogenesis. Pendukung teori ini adalah Fransisco Redi, Lazzari Spalazano, dan Louis Pasteur. Fransisco Redi mengemukakan percobaan ulat pada bangkai tikus berasal dari telur lalat ( Omne Vivum ex Ovo). Lazzaro Spalazani mengemukakan percobaan kaldu yang dididihkan dan ditutup rapat hanya akan membusuk bila dalam keadaan terbuka,harus ada jasad renik terlebih dahulu(Onme Ovum ex Vivo). Louis Pasteur mengemukakan percobaan yang sama dengan L. Spalazani namun menggunakan pipa leher angsa, yang kemudian berkesimpulan, untuk mendapatkan kehidupan harus ada kehidupan terlebih dahulu (Omne Vivum ex Vivo)

Teori asal usul kehidupan pada kategori ketiga adalah Teori Urey. Teori ini menjelaskan bahwa gas Metana(CH4), Amonia(NH3), Hidrogen(H2) dan Uap air (H20) yang diberi energi listrik dan radiasi sinar kosmik akan menghasilkankan terbentuknya senyawa organik misalnya asam amino yang merupakan komponen dasar protein. Protein adalah pembentuk protoplasma yang merupakan substansi dasar makhluk hidup.

Miller berhasil membuktikan teori Urey dalam laboratorium. dengan alat,dimana alat ini disimpan pada suatu kondisi yang diperkirakan sama dengan kondisi pada waktu sebelum ada kehidupan. Kedalam alat tersebut dimasukkan bermacam-macarn gas seperti uap air yang dihasilkan dari air yang dipanaskan, hidrogen, metan, dan amonia
Ada dua teori utama tentang asal-usul makhluk hidup di bumi, yaitu teori evolusi kimia dan teori evolusi biologi.
  • Teori Evolusi Kimia
Ahli biokimia berkebangsaan Rusia (1894) A.l. Oparin adalah orang pertama yang mengemukakan bahwa evolusi zat-zat kimia telah terjadi jauh sebelum kehidupan ini ada. Dia mengemukakan bahwa asal mula kehidupan terjadi bersamaan dengan evolusi terbentuknya bumi serta atmosfirnya.Atmosfir bumi mula-mula memiliki air, CO2, metan, dan amonia namun tidak memiliki oksigen. Dengan adanya panas dari berbagai sumber energi maka zat-zat tersebut mengalami serangkaian perubahan menjadi berbagai molekul organik sederhana. Senyawa – senyawa ini membentuk semacam campuran yang kaya akan materi-materi, dalam lautan yang masih panas; yang disebut primordial soup. Bahan campuran ini belum merupakan makhluk hidup tetapi bertingkah laku mirip seperti sistem biologi. PrimodiaL soup ini melakukan sintesis dan berakumulasi membentuk molekul. organik kecil atau monomer. misalnva asam amino dan nukleotida

Monomer - monomer lalu bergabung membentuk polimer, misalnya protein dan asam nukleat. Kemudian agregasi ini membentuk molekul dalam bentuk tetesan yang disebut protobion. Protobion ini memiliki ciri kimia yang berbeda dengan lingkungannya..

Polimerisasi atau penggabungan monomer ini dapat dibuktikan oleh sydney Fox.Sydney Fox melakukan percobaan dengan memanaskan larutan kental monomer organik yang mengandung asam amino, asam amino pada suhu titik leburnya. Saat air menguap, terbentuklah lapisan monomer - monomer yang berpolimerisasi. Polimer ini oleh Sydney Fox disebut proteinoid.Dalam penelitian di laboratorium bila proteinoid dicampur dengan air dingin akan membentuk gabungan proteinoid yang menyusun tetesan kecil yang disebut mikrosfer.Tahun lirna puluhan hipotesis tentang evolusi kimia rnendapat dukungan dari Stanley Miller dan gurunya Harold Urey (1953). Teori Urey didasari atas pemikiran bahwa bahan orqanik merupakan bahan dasar organism yang pada mulanya dibentuk sebagai reaksi gas yang ada di alam denqan bantuan energi.
  • Teori Kosmozoa
Arrhenius ( 191 I ) menyatakan bahwa kehidupan pertama dimulai dari spora-spora kehidupan yang bersarna-sama dengan partikel debu alam disebarkan dari satu tempat ke tempat lain, di bawah pengaruh sinar matahari. Tetapi teori ini tidak memperhitungkan adanya temperature yang begitu dingin dan juga sangat panas dan sinar -sinar yang mematikan yang terdapat di angkasa luar, seperti sinar kosmis, sinar ultra violet dan sinar infra merah.
Teori ini berdasarkan dua asumsi bahwa:
a) Benda hidup itu ada atau telah ada disuatu tempat dalam alam semesta ini
b) Hidup itu dapat dipertahankan selama perjalanan antar benda angkasa ke bumi.
  • Teori Generatio Spontanea atau Abiogenesis
Pada zaman Aristoteles lebih dari 2000 tahun yang lalu, muncul konsep, kehidupan berasal dari benda mati. Teori ini kita kenal denqan nama Generatio Spontanea atau teori Abiogenesis. Contoh orang yang percaya abiogenesis adalah Nedham, ilmuwan Inggris pada tahun (1700). Nedham, melakukan penelitian dengan merebus kaldu dalam wadah selama beberapa menit lalu menutup dengan tutup botol dari gabus. Setelah beberapa hari ternyata tumbuh bakteri dalam kaldu tersebut. Oleh karena itu Nedham menyatakan bahwa bakteri berasal dari kaldu. Namun, teori Nedham ini lalu dipatahkan oleh L. Spallanzani.

Baca Yang ini

Musik Mp3

Filsafat

Bimbingan Konseling

Ilmu Alam

Artikel